Monday, August 7, 2017

PERAN NAHDLATUL WATHAN DALAM MENDUKUNG SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGS) IN QUALITY EDUCATION MENUJU GENERASI EMAS INDONESIA TAHUN 2045

PERAN NAHDLATUL WATHAN DALAM MENDUKUNG SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGS) IN QUALITY EDUCATION MENUJU GENERASI EMAS INDONESIA TAHUN 2045
Oleh: Al Fauzi Rahmat
Mahasiswa Ilmu Pemerintahan (International)

Pendidikan merupakan kebutuhan intelektual setiap manusia, dimana pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) untuk pembangunan bangsa dan negara. Dengan pendidikan seseorang dapat meraih cita-citanya dari ilmu yang dimiliki. Untuk mendukung seseorang dalam menggapai cita-citanya, dibutuhkan sarana dan prasarana sebagai media pembelajaran serta menyiapkan seorang guru yang berkualitas dibidangnya, guna memberikan pemahaman kepada calon generasi muda yang unggul bagi bangsa dan negara.
Hal inilah yang mendasari Nahdlatul Wathan menjadi agen of change bagi masyarakat melalui bidang pendidikan. Pendirian Organisasi Kemasyarakatan Islam terbesar di Pulau Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat ini didirikan oleh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid yang merupakan bapak dari TGH. Zainul Majdi sebagai Gubernur Nusa Tenggara Barat periode 2013-2018.

Keberadaan berbagai sekolah yang berbasis keagamaan di Lombok merupakan bukti nyata dari hasil peranan usaha Nahdlatul Wathan dalam mewujudkan tujuan hidup masyarakat sekitar. Peran sertanya dibuktikan telah berdirinya berbagai lembaga pendidikan seperti Madrasah Mu’allimat, Madrasah Mu’allimin, Madrasah Aliyah sampai kejenjang Perguruan Tinggi yang menggunakan nama Nahdlatul Wathan. Selain itu, dengan terbentuknya pengurus Nahdlatul Wathan di berbagai daerah di Indonesia dalam mengembangkan organisasi merupakan bukti nyata bahwa Nahdlatul Wathan tidak hanya terletak di Pulau Lombok namun mampu memperluas jaringan dari sabang sampai merauke seperti di Jakarta, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan lain-lain.

Dari uraian diatas dapat dipahami bahwa keberadaan Nahdlatul Wathan telah banyak membantu pihak Pemerintah Indonesia dalam mengatasi kemiskinan intelektual di bidang pendidikan formal. Selain itu, keberadaannya menjadi salah satu lembaga yang mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SGDs) in Quality Education di Indonesia.
Didalam SDGs, pendidikan merupakan permasalahan yang sangat penting dan menduduki peringkat ke-empat dalam urutan SDGs, sehingga dibutuhkan penanganan yang serius terhadap pendidikan di suatu negara, salah satunya negara Indonesia. Dari tujuan SDGs bidang pendidikan yaitu terciptanya pendidikan yang layak sebagai titik awal munculnya calon generasi masa dapan yang berkualitas, sehingga tidak bisa dipungkiri bahwa tujuan dari SDGs memiliki kesamaan dengan lembaga Nahdlatul Wathan dalam menyidiakan sarana dan prasarana guna memaksimalkan terciptanya pendidikan yang baik bagi masyarakat sekitar.

Nahdlatul Wathan telah lama berdiri dalam menuntaskan kemiskinan intelektual sejak jaman dahulu yaitu dilihat dari sejarah pertama berdirinya. Menurut laman (nw.or.id/profil/sejarah-berdirinya-nw.html) Lembaga pendidikan Pondok Pesantren Al-Mujahidin merupakan sekolah pertama yang didirikan pada tahun 1934 yang dikelola oleh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid sebagai pendiri Nahdlatul Wathan dan menjadi cikal bakal pendirian lembaga pendidikan lainnya. Dengan tekat dan keinginan yang kuat lembaga ini terus meningkatkan kualitas pendidikan demi terciptanya generasi muda penerus bangsa Indonesia.

Peranan Nahdlatul Wathan dalam menciptakan generasi muda merupakan tindakan yang nyata dalam menyiapkan berbagai aset masa depan bangsa. Baik buruknya suatu bangsa dilihat dari kualitas generasi muda saat ini. Peran gerenasi muda sangat penting terhadap kemajuan suatu bangsa dimana generasi muda merupakan agen of change bagi masyarakat di sekitarnya. Sebagai generasi muda yang mempunyai keinginan untuk mewujudkan cita-citanya, sudah selayaknya membutuhkan kualitas pendidikan yang memenuhi kebutuhannya, oleh karena itu Nahdlatul wathan menjadi salah satu pelopor melalui bidang pendidikan.

Kesungguhan Lembaga Nahdlatul Wathan dalam menciptakan generasi muda merupakan prestasi tersendiri yang harus diapresiasikan dalam bentuk nyata, hal tersebut diharapkan mampu bersaing di kanca nasional dan internasional serta dapat menduduki jabatan strategis di Lembaga Pemerintahan Indonesia yang bisa merubah bangsa Indonesia yang lebih baik untuk kedepannya. Hal tersebut menjadi tantangan bagi para generasi muda sekarang untuk menuju generasi emas Indonesia Tahun 2045.
Menurut laman (www.paud.kemendikbud.go.id/2017/01/16/menyiapkan-anak-anak-generasi-emas) Generasi Emas Indonesia merupakan generasi yang memiliki usia produktif yang terjadi antara 2010 hingga 2035 yang diharapkan melahirkan apa yang dicita-citakan sebagai generasi emas tahun 2045. Tentunya dengan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam mewujudkan manusia yang memiliki 1000 program gagasan untuk Indonesia berkelanjutan.

Generasi Emas Indonesia tidak bisa tercipta dengan sendirinya apabila generasi muda sekarang tidak memiliki ilmu pengetahuan. Selain peran orang tua dalam mendidik anak sebagai generasi emas tentu peran Pemerintah dan Lembaga Non-Government turut menjadi bagian demi terwujudnya Gen-Emas tersebut. Hal tersebut yang menjadikan Nahdlatul Wathan sebagai salah satu pelopor bangsa Indonesia yang mendukung para geerasi muda dalam meraih cita-cita dan mampu menjadi generasi Emas tahun 2045 sesuai dengan visi pembangunan bangsa Indonesia saat ini yaitu pengoptimalan pendidikan yang dapat ditinjau dari cita-cita bangsa Indonesia dan menjadi cita-cita bersama dari Sustainable Development Goals serta Lembaga Nahdlatul Wathan itu sendiri.

Oleh karena itu, peran pendidikan dalam menciptakan generasi emas Indonesia 2045 sangatlah penting, dengan pendidikan lembaga Nahdlatul Wathan dapat mengelola potensi yang dimiliki oleh generasi muda bangsa Indonesia.



DAFTAR PUSTAKA
Sejarah Berdirinya Nahdlatul Wathan, Dikutip Pada Laman : nw.or.id/profil/sejara h-berdirinya-nw.html Tanggal 21 Juli 2017, Pukul 11.30 WITA
Menyiapkan Anak-Anak Generasi Emas, Dikutip Pada Laman : www.paud.kemen dikbud.go.id/2017/01/16/menyiapkan-anak-anak-generasi-emas Tanggal 21 Juli 2017, Pukul 13.38 WITA

No comments:

Post a Comment