Halo… !
Saya
Al Fauzi Rahmat, biasa disapa dengan sebutan Fauzi/Alfar, berbicara tentang
makanan tradisional yang unik yang banyak disukai masyarakat, kali ini saya
akan mencerikan berbagai traditional unique foods yang pernah saya nikmati
kelezatannya di kota pelajar yaitu Yogyakarta.
Siapa
yang tak kenal dengan daerah satu ini “Yogyakarta”, daerah yang banyak disukai oleh
banyak orang, baik itu dari turis domestic maupun mancanagara sebagai titik destinasi
yang indah selain Bali dan Lombok. Dari keindahan alam yang sangat beragam, sampai
budaya serta makanan khas tradisional yang tersebar dibeberapa tempat di
Yogyakarta, membuat kota ini menjadi magnet tersendiri dari para turis
pendatang.
Saya
sebagai salah satu mahasiswa yang sedang menempuh perkuliahan di Yogyakarta, tidak
tinggal diam di dalam kost saja terhadap kesempatan ini yang sudah dipersiapkan
oleh Yogyakarta untuk para pendatang. Hehehe apalagi kalau bukan mencicipi sebagian
makanannya.
Dari
awal perkuliahan, selain belajar di kelas, saya mencoba mencari beragam makanan
tradisional yang dimiliki oleh kota ini, dari yang manis-manis, pedas, asin
sampai tidak ada rasapun sudah ku coba. Hehehe. (bukannya sombong yah….) karena
hobi saya yang penasaran dengan makanan yang baru aku dengar dan itu rasanya
penasaran saya meningkat 1000% ini nih yang harus dan wajib dicicipi.
Judul
yang saya tulis diatas bukan semata-mata saya sudah mencicipin 1000 makanan
tradisional loh ya, hehe. Kalimat itu agar para pembaca penasaran saja sama isi
dari judul tersebut. Terimakasih telah baca sejauh ini.
Okey,
lanjut…….
1. The best
traditional foods In Yogyakarta is Oseng-Oseng Macron. siapa yang tak suka
dengan makanan yang satu ini. Selain pedas yang membara di lidah, Oseng-Oseng macron
juga menmbulkan keringan yang deras disekujur tubuh dari penikmatnya. Wkwkwkwk (semakin
ngelantur kalimatnya….). awal saya makan oeseng-oseng macron luar biasa saking
pedasnya, sebagai penawarnya tersedia Es teh atau Es Jeruk haha.
Yang suka pedas wajib mencoba makanan yang satu ini ya. Mungkin
enaknya sangat malam minggu atau minggu malam senin, biasanya pedasnya 2x lipat
dari biasanya karena banyak pendatang yang dating pada hari-hari itu.
2. Next…Next……
makanan tradisional kedua yaitu Mangut Lele. Wow dengar mangut saja saya bingun
awalnya, tapi saat melihat dan mencicipinnya, ini dunia kayak milik pribadi
(wkwkwk nggak ada hubungan njirrr…) Keenakan yang hakiki yang membuat saya
makin kangen dengan makanan ini. Rencananya mau otw ke mangut lele minggu depan
hahaha.

yah, ini makanan enak bangat, menu makanannya yang
tersedia bukan saja lele tapi banyak yang lain juga seperti Opor Ayam, Ayam
Goreng, Nila, Kikil, Opor Telor dan lain-lain jadi jangan tinggal diam. Jika kamu
ke Yogyakarta jangan lupa cicipi makanan yang satu ini.
Kok kayak Endors ya.. hehehe bukan…..bukan
tjis is my experiment
3. Lanjut…..
Selain kedua makanan diatas, Gudeg Marcon tidak tinggal diam. Siapa yang tak
kenal dengar Gudeg, Gudeg identic dengan Yogyakarta dan bagi pendatang jangan
lupa makan Gudeg, tapi ada Gudeg yang bercirikhaskan pedas yaitu Gudeg Marcon. Menikmati
gudeg marco dan ditemanin Es the pada malam hari itu sangat indah sekali. Hehehe.
Gudeg
ini beda dengan gudeg yang biasanya dikenal manis-manis gt tapi Gudeg Marcon
ini saat dimakan, serasa ada yang demo dalam mulut saking pedasnya. Bagi penyuka
pedas harus mencicipin makanan ini. biasanya Gudeg Markon ini buka pada malam
hari dan dapat dijumpai di pinggir jalan.
4. Untuk
makanan selanjutnya yaitu makanan Sate Petir. Siapa sih yang tak suka dengan
Sate Tapi kali ini satenya sangat pedas sekali, diantara tradisional unique
yang pernah saya coba sate petir merupakan the best makanan pedas. Kenunikan sate
ini terletak pada tingkatan pedasnya. Pedasnya sangat beragam dari tingkatan
SD, SMP, SMA sampai Kuliah. Hehehe. Dulu, saya makan sate ini mesannya di level
SMA hahaha. Baru SMA saja sudah pedas bagaimana dengan Level Kuliah. Humm…….
Sate
ini sangat disukai oleh turis domestic maupun mancanegara sampai artispun
sempat mampir dan makan sate ini. saya sarankan, bagi penikmat makanan pedas. Coba
deh kalian makan hehe. 100% Eeaanaaakkk bangat.
.
.
.
Aduh
capek nih tangan tulis mulu, mungkin itu saja kali ya…. Sebenarnya masih
banyak, ntar saya lanjutkan kembali deh makanan tradisional yang unik-unik yang
dimiliki Yogyakarta lainnya. Selagi masih ada kesempatan kenapa tidak untuk
mencoba cicipi Traditional unique foods ini. Terimakasih………………
No comments:
Post a Comment